Translate

Jumat, 26 Agustus 2016

KONSTITUSI ROMAWI - Pengaruh yang Abadi



Bangsa Yunani kembali berkuasa setelah menaklukan Macedonia serta sebagian besar kaisaran yang dibangun oleh Alexander jatuh dengan adanya ekspansi kekaisaran Romawi.Suatu konstitusionalisme politikpun harus pindah ke Romawi.Pada tahun pertama keberadaannya telah dikelilingi dan terancam oleh negara-negara yang memusuhinya.Hal inilah yang mendorong munculnya ekspansi kekaisaran Romawi.Konstitusi romawi sangatlah penting dalam sejarah konstitusionalisme karena
dapat membandingkan antara peranan konstitusi dunia kuno dengan perana  konstitusi konstitusionalisme Inggris dalam dunia modern.
Romawi berkembang dari sebuah republik yang setengah aristokrasi dan setengah demokrasi menjadi suatu destotisme.Pada awalnya ,konstitusi Romawi merupakan sebuah Instrumen pemerintahan yang sangat mentap,walaupun tidak ditemukan dalam bentuk tertulis. Konstitusi Romawi terdiri dari sekumpulan preseden yang dibawa dalam ingatan seseorang, kumpulan keputusan pengacara, kumpulan adat istiadat, kebiasaan, pengertian, dan keyakinan yang berhubungan dengan metode pemerintahan, disatukan sejumlah tertentu undang-undang.
Pada mulanya Romawi sebuah monarki tetapi kemudian raja-rajanya diturunkan dengan paksa,Sekitar 500 S.M,adanya perebutan kekuasaan antar golongan yang berlangsung lama.Denagan ditetapkannya persamaan hak terhadap rakyat jelata yang dilindungi oleh para pejabat yang dipilih khusus yang disebut Tribunes . Dalam konstitusi ini ada tiga elemen pemerintahan yaitu (1)elemen monarki,(2)elemen eristokrasi dan (3)elemen demokrasi.
Teori pembagian kekuasaan ini berlangsung sampai jatuhnya kekaisaran,ketika Romawi diperluas,teori ini sirna menjadi sebuah fakta belaka. Negara Romawi berlangsung salama 22 abad,selama kurun waktu itu banyak perubahan yang terjadi.Romawi tidak lagi menjadi negara kota dan menjadi daerah dunia,bentuk republik  menjadi tidak konsisten dengan kenyataan yang ada. Demokrasi Romawi seperti juga demokrasi negara Yunani,merupakan demokrasi primer atau demokrasi langsung.
Dalam pembentukan negara juga tidak bisa lepas dari keanekaragaman suku – bangsa yang menyusun masyarakat romawi, tetapi pelaksanaan metoode pemerintah Romawi ternyata menghilangkan perasaan kedaerahan tanpa adanya gagasan tentang perwakilan, metode ini memungkinkan suatu bangsa untuk bisa eksis.
Konstitusi Republik lama menjadi tidak berguna. konsepsi konstitusi berupa keseimbangan yang baik antara kekuatan monarki ,aristokratis dan demokrasi tidak dapat lagi dipertahankan setelah ekspansi besar-besaran ke timur pada abad kedua S M .Sejak saat itu Konstitusi Republik tidak lebih hanya sekedar aturan senat, walaupun secara teori selalu ditegaskan bahwa semua kekuasaan berasal dari rakyat. Kebijakan ini sering kali terpaksa di ambil untuk melindungi tindakan-tindakan despotik.
Teori kekuasaan kekaisaran Romawi dapat dihimpun dengan jelas dari intitules dan Digest kaisar Justinia penyusun terkenal Hukum Romawi. Walaupun kekuasaan yang sebenarnya hanya terbatas pada kekaisaran Romawi di sebelah timur dan berppusat di Konstantinopel. Menurut undang –undang otoriter legislatif tertinggi tetap berada di tangan rakyat Romawi.
Hak-hak kaisar adalah hasil penyerahan hak-hak rakyat.penyerhan ini tidak untuk selamat lamanya,tetapi diharapkan diperbarui pada setiap pergantian pemegang jabatan. Dalam sejarah kekaisaran kekuasaan rakyat tidak pernah dihapuskan  secara resmi, tetapi secara berangsur-angsur mulai dilupakan. Menurut Khayalan kaisar Romawi bahwa benar-benar kekuasaan hakim yang berkuasa atas berbagai jabatan yang ada pada Republik Romawi lama. Sebab hakim-hakim Romawi seperti Penasehat dan Praetor memiliki kekuasaan besar yang diselenggarakan secara konstitusional selam masa kejayaan Republik.
Konstitusi Romawi dimulai sebagai suatu perpaduan harmonis antara elemen-elemen monarki, aristokratis, demokratis dan berakhir sebagai suatu aristokrasi yang tidak bertanggung jawab. pada kekaisaran ini menutut adanya suatu instrumen kekuatan yang cepat dan efisien yang hanya dapat dipenuhi suatu kedaulatan absolut di tangan satu orang. Kekuasaan absolut kaisar Romawi tidak dibatasi bahkan dengan pertimbanggan – pertimbangan  yang telah membatasi kekuasaan otokrat modern, karena di anttara suku bangsa yang dipimpin otokrat- otokrat modern itu terdapat suatu homogenitas tertentu.
Warga negara yang terdir dari keanekkaragaman suku bangsa tidak mengenal hak-hak yang dinikmati rakyat Republik Romawi di bawah konstitusi yang selalu berupa konstitusi negara kota. inilah sebabnya pertumbuhan otokrat menjadi jauh lebih mudah. Khayalan tentang penyelenggaraan republik di bawah pemerintahan kekaisaran telah membawa manfaat,tetapi hal itu menimbulkan percecokan di antara keturunan raja selama tahun-tahun berikutnya karena jabatan kaisar tidak memiliki dasar konstitusional.
Namun saat republikanisme berubah menjadi imperalisme,kekuasaan kdaulatan yang sebenarnya- yaitu kaisar Romawi akhiernya dianggap sebagai kekuasaan sebagai hak,dan perkataan kaisar Justiani bahwa apa saja yang menyenangkan raja memiliki kekuasaan hukum.emang benar-benar bermakna literal dan diterima sebagai suatu kebenaran pada masa pemerintahannya.
Maka  pengaruh abadi konstitusionalisme Romawi adalah
(1) Hukum Romwi berpengaruh besar terhadap sejarah hukum Eropa kontinental,
(2) kencintaan bangsa Romawi akan ketentraman dan kesatuan sangat kuat sehingga orang-orang di abad pertengahan terobsesi dengan gagasan kesatuan politik dunia untuk mengahadapi kekuatan disintegrasi,dan
(3)  konsepsi dua sisi kedaulatan legal kaisar di satu sisi, kekaisaran hatinya adalah hukum dan di sisi lain kekuasaanya dianggap berasal dari rakyat,berlangsung selama berabad-berabad dan bertanggung jawab atas dua pandangan berbeda tentan hubungan pemerintah dan pihak yang dipemerintah di abad pertengahan.pada awal abad pertengahan,kedua pandangan itu mengaburkan dukungan rakyat terhadap penguasa dan mengarahkan mereka semakin dekat dengan ajaran bahwa rakyat yang semula mendelegasikan kekuasaan kedaulatannya kepada kaisar, bisa saja mengambil kembali haknya tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar