Takut Unggas Terkena Flu Burung? Begini TIPS nya!

Flu burung adalah salah satu jenis penyakit yang paling mematikan bagi unggas. Para penghobi ayam bangkok biasa menjadi momok kalau sudah bicara soal flu burung.

Berikut di bawah ini adalah ciri-ciri ayam yang terkena flu burung yang dilansir dari situs www.wiraternak.com:

• Adanya gangguan pernafasan yang parah
• Bengkak pada Kepala, Jengger dan Pial, disertai warna kebiruan
• Terdapat bintik-bintik merah pada kaki ayam
• Terdapat cairan pada mata dan hidung
• Terdapat cairan kental pada rongga mulut
• Terjadi diare pada ayam
• Terdapat tanda-tanda saraf
• Kematian Mendadak, kematian biasanya terjadi setelah 24 jam ayam terserang flu burung dengan tingkat kematian bisa mendekati 100% dari jumlah populasi.

Sedangkan pada manusia yang tertular, menurut www.alodokter.com Seseorang yang terkena flu burung akan mengalami gejala utama, seperti demam tinggi, sakit kepala, nyeri otot, pilek, batuk, dan gangguan pernapasan. Namun sebelum gejala tersebut muncul, ada juga penderita yang terlebih dahulu mengalami:

• Sakit perut
• Diare
• Pendarahan gusi
• Pendarahan hidung
• Nyeri dada

 Beberapa cara untuk menghindari unggas tertular flu burung memang sudah banyak beredar di internet, kali ini Edukasi Sosial akan membagikan tips berdasarkan pengalaman meski tidak berhasil 100% karena ini jujur, bukan iklan. Hehehe...😄😄

Berikut simak TIPS nya:

1. kecuali untuk daerah yang benar-benar bebas dari flu burung (misal dalam radius 2 kelurahan tidak pernah terdengar kabar ayam mati mendadak), ayam harus tinggal di lingkungan terbatas (pagar keliling) sehingga jauh dari pengaruh ayam tetangga. jadi biar aman, tempat bermain ayam harus dipagar keliling, sehingga ayam tidak bertemu dengan ayam dari kandang lain.

2. Harus punya kandang yang benar-benar aman dari pengaruh cuaca (panas, hujan, angin, gledek, guntur...). Seringkali peternak ayam bangkok malah kurang memperhatikan kondisi kandang karena umumnya siang dijemur(dikepar) dan di kandang hanya untuk tidur. Padahal hujan di malam hari itu bahaya sekali loh...

3. Bila mengkonsumsi ayam pedaging yang beli dari pasar atau tempat lain, usahakan limbahnya (bulu, kotoran, sisa tulang setelah dimakan, bahkan KUAH nya...dll), WALAUPUN sudah dimasak, tidak dibuang dalam jarak yang berdekatan dengan kandang ayam, apalagi sampai beli ayam hidup dari pasar terus dimasukin kandang bareng ayam bangkok...NOOOOO...!!! SANGAT BERBAHAYA...meskipun ayam terlihat sehat, kita tidak tahu penyakit apa yang dibawa.


 4. Bila beli ayam baru (pacek, indukan, anakan), pastikan ayam benar-benar sehat dan jangan langsung dicampur dengan ayam kita, tunggulah 3-6 hari.

5. Kalau pernah baca di situs lain pakai vaksin, kenyataanya vaksin juga tidak bisa benar-benar mengamankan ayam kita dari virus yang satu ini, dan sangat repot dan MAHAL...
jadi, pengalaman saya cukup pakai yang HERBAL dan murah meriah...., apa itu :

 - Kencur
- Jahe
- bawang putih
- gula merah
- madu (nggak pake juga gak apa-apa)
semuanya dicampur, ditumbuk dan direbus kira-kira pake satu liter air.
setelah itu disaring dan masukin ke botol bekas air mineral, simpen di kulkas. Cara peke nya adalah dengan dicampur sama pakan, saya biasa pake setengah gelas kurang dikit untuk pakan 20 ekor ayam.

kalo pernah baca ayam dikasih jamu yang dibentuk kayak pil malah repot karena harus nyuapin satu - satu, lah kalo ayam banyaakk???? ayam ane pernah sampe 70 ekor gan...cuapekk nyuapin.... makanya pake cara di atas lebih simpel.

6. yaahhh....namanya penyakit,, meski udah ati2 masih ada aja yang kelepek-kelepek... segera pisahin gan,,, jangan tunggu lama-lama! WAJIB!

7. Perhatikan kotoran ayam, kalo encer berarti ayam gak fit, apalagi sampe berak putih, hijau, istirahatkan dan pisahkan!

8. Minum harus selalu tersedia!

9. Pengalaman saya, penyakit datang pada saat : sehabis abar atau diadu, ayam jadi gak fit dan mudah sakit. pergantian musim juga ngaruh banget (pancaroba) sama banyaknya penyakit. Siapkan amunisi ekstra kalo pas ganti musim. Kalo ane, ayam bagus langsung di kandangin (di boks) biar gak gampang kena virus, kalo yang jelek-jelek biarin aja di umbar, lagian kalo teler langsung goreng aja...Hehehe....

10. Tips terakhir nih, selalu sedia kotak obat (semacam P3K nya ayam), isi nya : tetra chlor, trymezin, koleridin, amoksilin, antisep, vita chick, dll yang berguna.


baik sekian dulu tips mencegah ayam terkena Flu Burung, meski tidak menjamin 100%, yang jelas berdasarkan pengalaman, ayam saya sehat 100% saat perawatan seperti di atas.

Saya biasa kecolongan penyakit cuma kalau udah males ngasih jamu, kandang mulai bocor gak dibenerin, suka ada tetangga yang nebeng ayamnya dikandangin (mau nolak gak enak...😢), daann...stok kandang buat karantina abisss.....karena kebanyakan ayam dan lahan terbatas.